Film ini berisi mengenai Kebudayaan dari Hacker dan juga Security, film ini dimulai oleh Dennis Treece yang bercerita mengenai proteksi terhadap security yang ada di 4 benua selama 24 jam dan banyaknya hacker yang melakukan kegiatan hacking, tujuan proteksi ini adalah membuat keputusan untuk mengalahkan hacker, melindungi perusahaan dan menganalisa kerusakan. Lalu Film menceritakan mengenai Captain Zap(Ian Murphy) seorang pelopor hacker yang melakukan hack ke perusahaan telepon AT&T. Ia melakukannya dengan mengecek keadaan sampah dari perusahaan tersebut dan mencoba menyusup ke perusahaan tersebut, ia mengubah jam tagihan telepon sebesar 12 jam sehingga setiap orang memperoleh kemurahan dalam menelepon. 20 tahun kemudian NYPD mengembangkan keamanan terhadap hacker karena hacker merupakan suatu ancaman, analoginya sama seperti pencuri, perampok, graffiti hanya dilakukan dengan computer tanpa topeng.
Berikutnya terdapat Tiger Team yaitu tim hacker yang dibayar perusahaan untuk mengecek keamanan dan informasi yang ditemukan dan mencari solusi untuk keamanan perusahaan seperti security consultant, banyak cara yang dapat digunakan untuk menghack ke suatu perusahaan salah satunya adalah dengan social engineering seperti bertanya untuk mencari sandi dengan berpura-pura jadi seorang IT consultant, selain itu juga dapat menggunakan program seperti Trojan horse, melihat keystroke yang ada, atau melalui email dan lain-lain. Teknologi yang digunakan untuk keamanan juga sudah cukup canggih seperti Alat pendeteksi hard disk tersangka, Mobile detecting kit untuk mendeteksi adanya kegiatan hacking. Salah satu permasalahan dari keamanan ini juga adalah pemerintah yang tidak tegas dan dituntut untuk mengalahkan hacker, sementara hacker sangat susah di tangkap karena dapat berpindah-pindah. Berikutnya film menceritakan serangan yang dilakukan seorang remaja, serangan yang dilakukan oleh china(red code) dan antropologi hacker yang membandingkan antara cracker dan hacker. Serta sekolah hacking untuk membantu keamanan perusahaan.
Dari Resume Film diatas pendapat saya, hacker merupakan seseorang yang masuk ke computer tanpa diketahui pemiliknya, mereka mempunyai tujuan berbeda-beda dan mempunyai etika berbeda-beda, ada hacker yang hanya melakukannya untuk kesenangan, ada hacker yang memang bertujuan jahat untuk merampok, hacker yang beretika menjaga keamanan perusahaan, hacker yang mengembangkan program untuk kemajuan tekonologi computer sehingga hacker sendiri terbagi beberapa kelompok seperti white hat, black hat, grey hat, cracker dan lainnya. Hacker sebenarnya dapat berguna demi kepentingan Negara, teknologi dan industri, sayangnya banyak hacker yang tidak beretika dan bermoral. Hal ini disebabkan oleh kebanyakan hacker adalah orang antisocial yang sangat suka bermain dengan computer dan berasal dari keluarga yang bermasalah. Pendapat berikutnya mengenai cyberlaw yang diterapkan kurang tegas terutama di Negara-negara berkembang sehingga hacker merajalela melakukan kegiatannya, selain masalah hacking ada masalah piracy atau bajakan. Dari Polisi atau keamanan sendiri teknologi yang digunakan di Indonesia ini belum sepadan, dan semakin berkembangnya teknologi, semakin berkembang juga kegiatan hacking. Akhir kata, ada baiknya dilakukan penyuluhan mengenai bahaya dan kerugian yang disebabkan kegiatan hacking kepada masyarakat, mempertegas cyberlaw, membentuk tim khusus untuk menjaga keamanan jaringan dengan teknologi yang dapat mendeteksi kegiatan hacker, bekerjasama dengan hacker-hacker baik untuk mengembangkan industri, keamanan dan computer.